Kecelakaan
bus paskibra asal pematang siantar menewaskan 7 orang dan 18 orang lainnya
terluka. Bus masuk jurang yang kedalamannya 15 meter hingga 20 meter. korban
kini dirawat dirumah sakit setempat.
Kata
Kapolres Simalungun AKBP Andi Syahriful Taufik, jalan yang dilewati ini naik turun. Ada
tanjakan dan penurunan. Kemungkinan karena rem blong, pengemudi tidak bisa
mengendalikan kendaraaan saat turun, kemudian menabrak dinding jembatan, terus
masuk ke sungai di bawahnya. Bus yang
bernomor polisi BB 7663 EA saat ini masih berada di kejadian, di Pondok Bulu,
Kecamatan Dolok Panribuan, Simalungun.
Kecelakaan
bus itu terjadi sekitar pukul 17.30 WIB, Kamis (28/2/2013). Saat kejadian, bus
tengah membawa rombongan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) atau Barisan
Pengibar Bendera Sekolah (BPBS) dari beberapa SMA Negeri di Pematang Siantar.
Mereka rencananya akan berkemah di lokasi perkemahan Balai Diklat Kehutanan,
Pondok Bulu, Kecamatan Dolok Panribuan.
Buat
teman-teman yang hendak ingin berpergian supaya untuk lebih berhati-hati.
Karena kecelakaan lalu lintas sudah sangat rentan terjadi akibat terlalu
padatnya kendaraan yang ada. Dan juga selalu mengecek kondisi fisik kendaraan
baik itu dari rem nya dan lain-lain. Semoga kita mendapatkan hikmah dari
musibah ini dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kesabaran.